Jurusan Teknik Sipil Giatkan Budaya Riset Mahasiswa Antusias Ikuti Pelatihan Publikasi Ilmiah

Depok, 3/8 Jurusan Teknik Sipil kembali mengadakan kegiatan pelatihan publikasi ilmiah. Kegiatan ini sudah pernah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya. Masih dalam situasi pandemic Covid-19, Jurusan Teknik Sipil tetap dapat melaksanakan pelatihan publikasi ilmiah secara daring seperti pada tahun 2020 lalu.

Kegiatan Pelatihan Publikasi Ilmiah di Jurusan Teknik Sipil sudah menjadi rutinitas kegiatan tahunan yang diadakan untuk membimbing para mahasiswa Teknik Sipil. Tujuannya tentu saja supaya seluruh mahasiswa, terutama mahasiswa tingkat akhir di Jurusan Teknik Sipil giat menulis dan mempublikasikan tulisannya dalam bentuk artikel ilmiah yang berkualitas, layak dan siap untuk dipublikasikan, baik dalam jurnal ilmiah maupun dalam prosiding seminar.

Kegiatan pelatihan diikuti oleh semua mahasiswa tingkat akhir dan juga para dosen Jurusan Teknik Sipil. Tugas akhir yang telah selesai dibuat mahasiswa harus dapat direkonstruksi ke dalam bentuk artikel ilmiah. Kegiatan pelatihan ini ditujukan agar mahasiswa siap dalam mengikuti Seminar Nasional Teknik Sipil yang pada tahun 2021 akan diselenggarakan pada 28 Agustus 2021. Setidaknya, artikel yang dibuat mahasiswa dapat sesuai dengan templat gaya selingkung prosiding seminar nasional teknik sipil.

“Hasil dari sidang satu sudah ada, beberapa mahasiswa sudah memasukkan artikel ilmiah ke Seminar Nasional Teknik Sipil 2021. Lalu, mahasiswa yang sidang dua juga dihimbau untuk dapat segera membuat artikel ilmiahnya dan segera memasukkannya ke SNTS 2021,” ujar Dr. Dyah Nurwidyaningrum, S.T., M.M., M.Ars. selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil dan juga pemateri pertama pada pelatihan tersebut.

 Ibu Dyah menghimbau agar para mahasiswa dapat menyesuaikan naskah artikel yang dibuatnya dengan templat Seminar Nasional Teknik Sipil 2021. Jadi, artikel yang dibuat tidak hanya memindahkan naskah TA ke dalam bentuk artikel ilmiah sehingga penekanan terhadap konten yang inovatif pun perlu ditekankan

Materi kedua pelatihan diberikan oleh Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M. T., selaku dosen dari Jurusan Teknik Sipil yang aktif dalam melakukan penelitian. “Materi terkait penulisan atau publikasi ilmiah yang tidak kalah penting, yaitu plagiarisme,” ujar Ibu Anis. Suatu publikasi ilmiah tidak boleh lebih dari 20%. Mahasiswa harus memperhatikan hal-hal yang dilarang yang berkaitan dengan plagiarism seperti yang nampak pada gambar berikut.

Ibu Anis sangat menekankan kepada para peserta untuk menghindari perbuatan plagiat ini. Sebelum artikel dipublikasi usahakan untuk selalu mengecek plagiarisme tersebut. Selanjutnya, materi ketiga diberikan oleh Muhammaf Fathur Rouf Hasan, S.Si., M.Si., yang memberikan materi mengenai komitmen penulisan ilmiah.

Pak Rouf menekankan bahwa suatu hal yang tidak kalah pentingnya dalam menulis artikel ilmiah selain masalah teknis penulisan, yakni adanya komitmen penulisan artikel ilmiah. Inilah yang perlu dibangun untuk dijadikan budaya riset para mahasiswa dan dosen untuk dapat terus berkolaborasi. Adanya komitmen pada diri sendiri untuk dapat terus belajar dan berkarya dalam bentuk penulisan artikel ilmiah tentu menjadi perhatian tersendiri dalam memulai hingga menyelesaikan penulisan . Seluruh mahasiswa diharapkan memiliki komitmen untuk menyelesaikan penulisan artikel ilmiah hingga nantinya bisa sampai terpublikasi. (LINDA).

https://youtu.be/agkUrP-mGk8


Share :


File Nama File Format Type
thumnail.png image/png